Beranda · Menu · Menu 1 · Menu 2

Sejarah Bakpia Pathok 25

Sejarah Bakpia Pathok 25 - Kue pia memang kue yang sangat enak di sajikan untuk di kala cuaca hujan atau bisa juga kita sajika di kala pagi, atau malam hari. Disini kita akan membahas tentang sejarah kue pia, akan tetapi kue pia yang kita maksud disini adalah bakpia khas jogja. Apakah itu ? ya kue pia khas jogja yang sudah banyak orang ketahui adalah Bakpia Pathok 25.

Pada umumnya kue pia atau yang disebut dengan bakpia ini adalah kue yang dibuat dari campuran kacang hijau dengan gula lalu dibungkus dengan tepung, lalu dipanggang.

Sejarah Bakpia Pathok 25
Bakpia Pathok 25 Premium Kumbu Hitam. pesanbakpia.com

Apa Perbedaan Bakpia Biasa dengan Bakpia Pathok 25 ? 

Sebenarnya tidak ada perbedaan pada bentuk dan sajian kue pia biasa dengan bakpia pathok 25, hanya yang menjadi perbedaanya disini adalah bakpia pathok (pathuk) 25 merupakan varian Bakpia yang sudah berkembang pesat di kota jogja. Sampai pada sekarang ini Bakpia Pathok (pathuk) 25 sudah menjadi jajanan oleh-oleh khas dari Yogyakarta.

Bakpia Pathok 25 Khas Joga, itulah nama akrab dari kue pia yang memiliki rasa gurih ini. Setiap pengunjung yang mampir ke kota jogja sebagian tidak asing dengan kue pia ini, dan tak hayal jika banyak diantara mereka yang membawa pulang bakpia untuk dijadikan oleh-oleh. 

Sejarah Bakpia Pathok 25
proses pembuatan bakpia pathok 25

Dalam sejarahnya bakpia merupakan makanan “impor” dari Tiongkok yang dibawa oleh para imigran Tionghoa pada awal abad ke-20. Bakpia ini sendiri sebenarnya sudah ada sejak tahun 1930. Bakpia juga merupakan makanan yang dimiliki oleh keluarga-keluarga pedagang Tionghoa yang banyak menempati pusat Kota jogja. 

Resep Bakpia Pathok


Menurut sumber yang diperoleh, bahwa resep dari bakpia pathok berasal dari seorang pendatang pada tahun 1940-an asal Tionghoa, yaitu bernama Kwik Sun Kwok. Pada waktu itu, Kwik tiba di Yogyakarta dan lalu kemudian menyewa sebidang tanah milik warga setempat yang bernama Niti Gurnito di Kampung Suryowijayan, Kelurahan Gedongkiwo, Kecamatan Mantrijeron, Yogyakarta. 

Tak lama kemudian Kwik lalu mencoba membuka ide dengan membuat bakpia makanan khas Tionghoa. Awalnya Kwik membuat bakpia menggunakan resep asli dari Tiongkok, yaitu masih menggunakan unsur-unsur dari binatang babi, yaitu minyak babi untuk pengolahan dan daging babi sebagai isi bakpianya. 

Namun, setelah kwik tahu bahwa masyarakat Yogyakarta mayoritas umat muslim dan tidak makan daging babi atau produk dari babi lainnya, Kwik lalu bereksplorasi membuat bakpia dengan resep tanpa menggunakan minyak babi maupun daging babi. Kwik lalu mengganti isi dari bakpia menggunakan kacang hijau. Dalam proses pembuatannya, Kwik memanggang bakpia buatannya menggunakan arang yang dibeli melalui temannya, Liem Bok Sing, yang dinama temannya itu adalah teman sesama perantauan dari Tiongkok.

Siapa sangka, tak lama Kwik mengeksplorasi bakpia buatannya ternayata perlahan demi perlahan masyarakat jogja mulai menyukai bakpia biatan Kwik ini. Hari demi hari  usaha dari Kwik ini pun semakin ramai. 

Pada kemudian hari di tahun 1960-an Kwik meninggal dunia, dan usaha dari bakpia nya diteruskan oleh menantunya bernama Jumikem. 

Selepas dari itu seorang pribumi jogja bernama Niti Gurnito ikut membuat dan menjual bakpia. Usaha yang dilakukan oleh Niti Gurnito itu diperkirakan karena Kwik pernah menyewa tanah miliknya, sehingga Niti Gurnito sempat diberi rahasia resep pembuatan bakpia oleh Kwik. Bakpia buatan Niti Gurnito memiliki kekhasan tersendiri, yaitu ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan bakpia buatan Kwik, berkulit tebal, dan isinya juga lebih kecil. Bakpia ini dijual keliling kampung dengan menggunakan pikulan kayu. Pada kala itu pembeli bakpia masih agak tersekat karena orang keturunan Tionghoa membeli bakpia di penjual asal Tionghoa, sedangkan orang Jawa membeli bakpia buatan Niti Gurnito.

Aneka Rasa Bakpia Pathok 25

Bakpia pathok 25 ini memiliki banyak varian rasa yang dapat di pilih sesuai dengan selera para penikmat kue pia. Diantaranya ada bakpia pathok 25 rasa keju, kacang hijau, premium ubi ungu, premium kumbu hitam, dan bakpia pathok rasa cokelat.

  • Bakpia Pathok 25 Keju 
Bakpia Pathok 25 Keju
Bakpia pathok 25 rasa keju. Dijual oleh : Pesanbakpia.com
  • Bakpia Pathok 25 Kacang Hijau

Sejarah Bakpia Pathok 25
Bakpia pathok 25 rasa kacang hijau. Dijual oleh : Pesanbakpia.com
  • Bakpia Pathok 25 Premium Ubi Ungu
sejarah bakpia pathok 25
Bakpia pathok 25 rasa premium ubi ungu. Dijual oleh : Pesanbakpia.com
  • Bakpia Pathok 25 Premium Kumbu Hitam
Bakpia pathok 25 rasa premium kumbu hitam. Dijual oleh : Pesanbakpia.com
  • Bakpia Pathok 25 Cokelat
Sejarah Bakpia Pathok 25
Bakpia pathok 25 rasa cokelat. Dijual oleh : Pesanbakpia.com
Dikota jojga banyak sekali kita dapat jumpai penjual bakpia pathok 25, salah satunya di Jl. AIP II KS Tubun NG I/504, Danurejan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55213. Disana Anda dapat menjumpai toko bakpia pathok 25. 




Bagi Anda yang menyempatkan diri untukjalan jalan ke jogja, tidak perlu khawatir toko ini akan tutup, karena jam buka toko bakpia pathok 25 mulai dari jam 6 pagi sampai jam 11 malam. Atau bagi Anda yang sedang malas berpergian tapi ingin mencicipi aneka rasa dari bakpia pathok 25 khas jogja, Anda tidak perlu khawatir. Karena saat ini sudah tersedia toko bakpia online yang menyediakan aneka varian rasa bakpia pathuk 25. 

Pesanbakpia.com - Pesan Online Bakpia Oleh-Oleh Khas Jogja

Pesanbakpia.com - Pesan Online Bakpia Oleh-Oleh Khas Jogja


Pada website pesanbakpia.com Anda bisa dengan mudah memesan secara online aneka macam bakpia, termasuk bakpia pathok 25 khas jogja. Untuk harga sepertinya sangat relatif bagi Anda yang masih pelajar, dan satunya lagi yang menjadi keistimewaan dari pesanbakpia.com adalah adanya fitur keranjang belanja layaknya toko toko online pada umumnya. Selain itu Pesanbakpia.com juga menyediakan layanan free ongkir, (***syarat ketentuan berlaku)

Artikel keren lainnya:

Belum ada tanggapan untuk "Sejarah Bakpia Pathok 25"

Post a Comment